Youtube: Pembuatan Ogoh-ogoh adalah Proses Belajar Bersama

INFODENPASAR.ID, Menjelang hari raya Nyepi sebagian besar Sekaa Truna Truni (STT) atau pemuda pemudi di Bali akan sibuk membuat ogoh-ogoh. Ogoh-ogoh berasal dari kata ogah-ogah yang artinya digoyangkan. Ogoh-ogoh merupakan sebuah patung besar yang terbuat dari bambu dan kertas. Ogoh-ogoh menyimbolkan Bhuta Kala. Bhuta Kala sendiri merepresentasikan kekuatan (Bhu) alam semesta dan (Kala) waktu.

Pada waktu sehari sebelum hari raya Nyepi yang disebut Pengrupukan, ogoh-ogoh akan diarak mengelilingi desa dan setelah itu diakhiri dengan pembakaran ogoh-ogoh di sema atau kuburan.

Pada perayaan hari raya Nyepi Tahun Baru Caka 1941, yaitu pada tahun 2019 kalender masehi, salah satu pemuda pemudi yang membuat ogoh-ogoh adalah Rukun Pemuda Pemudi Banjar Titih (RUPPTI). Ogoh-ogoh yang dibuat kali ini mengangkat tema Bhuta Kala yang disimbolkan dengan sampian cili. Cili sendiri merupakan perwujudan dari Dewi Sri. Manik Dewatara selaku ketua pemuda Banjar Titih tahun 2019 menuturkan bahwa pemuda pemudi Banjar Titih mengambil tema ini dikarenakan jarang sekali ada yang membuat ogoh-ogoh berwujud wanita. “Lama pembuatan ogoh-ogoh ini kurang lebih sekitar satu bulan” tutur Manik.

Link : https://www.youtube.com/watch?v=zuj5ybgRqQs

Pewarta : Eka Widya Putra

  • Video Youtube By InfoDenpasar Team
  • Jangan lupa Subscribe InfoDenpasar
  • Follow IG @infodenpasar