INFODENPASAR, Jakarta – Penyelenggara ANOC World Beach Games (AWBG) 2023 Bali mengumumkan, setelah berkonsultasi dengan Dewan Eksekutif Asosiasi Komite Olimpiade Nasional (ANOC), memutuskan mengatur ulang sport programme (program olahraga), dengan tidak mempertandingkan cabang olahraga basket 3×3.
Dikutip dari keterangan resmi, Senin (29/05/2023), disebutkan bahwa ada masalah terkait beberapa venue, dan telah bekerja keras menemukan solusi untuk memastikan sport programme tetap menjadi bagian dalam AWBG 2023.
Local Organising Committee (LOC) dalam hal ini Indonesia ANOC World Beach Games Organizing Committee pun telah mencoba mencari venue alternatif untuk basket 3×3. Sebab, operator venue menetapkan harga sewa yang terlalu mahal u ntuk venue yang sebelumnya dikonfirmasi menjadi lapangan tanding basket 3×3.
“Dikarenakan anggaran dan keterbatasan waktu untuk menemukan venue alternatif, dengan menyesal ANOC menerima keputusan dan permintaan LOC,” demikian keterangan resmi tersebut.
Basket 3×3 adalah salah satu dari dua olahraga tambahan, bersama dengan AirBadminton, yang dipilih oleh tuan rumah untuk ditampilkan di Bali 2023. Cabang olahraga lainnya telah masuk dalam sports programme terdiri dari 10 cabang olahraga mandatory dan dua olahraga tambahan yang dipilih oleh ANOC.
“ANOC dan LOC sangat menyesal karena para atlet dan NOC yang telah lolos di 3×3 Basketball tidak dapat berkompetisi di Bali 2023. Namun, kedua belah pihak sepakat bahwa keputusan ini diperlukan untuk memastikan LOC dapat memenuhi prinsip inti dalam menggelar ANOC World Beach Games secara berkelanjutan dan sesuai anggaran,” demikian pernyataan tersebut.
Lebih lanjut, tidak ada event kualifikasi basket 3×3 yang diadakan khusus untuk AWBG Bali 2023. Sebab, peserta langsung lolos kualifikasi berdasarkan peringkat dari event musim reguler basket 3×3 yang diselenggarakan oleh Federasi Internasional.
“ANOC dan LOC tetap berkomitmen untuk memberikan ANOC World Beach Games Bali 2023 yang sukses dan memastikan pengalaman yang berkesan bagi semua peserta dan penonton,” ujar penyelenggara.
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor : Adi Lazuardi
Kantor Berita ANTARA
