Bali United Tunda Kumpulkan Pemain Imbas PSBB Jawa-Bali

Ilustrasi: Pesepak bola Bali United Paulo Sergio (kanan) berebut bola dengan pesepak bola Madura United Syahrian Abimanyu (kiri) saat pertandingan Liga 1 2020 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Minggu (15/3/2020). ANTARA FOTO/Fikri Yusuf/aww. (ANTARA FOTO/FIKRI YUSUF)

INFODENPASAR, Jakarta – Manajemen Bali United menunda agenda mengumpulkan pemain imbas dari adanya kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk kegiatan masyarakat di pulau Jawa dan Bali yang akan berlaku mulai Senin (11/1) sampai 25 Januari 2021.

Dikutip dalam laman resmi klub dari Jakarta, Jumat (08/01/2021), awalnya Fadil Sausu dan kawan-kawan akan dikumpulkan mulai Selasa hingga Rabu sebagai persiapan menghadapi lanjutan Liga 1 Indonesia dan Piala AFC.

Namun, manajemen menunda persiapan latihan itu karena adanya kebijakan baru dari pemerintah untuk memutus rantai penularan COVID-19. Apalagi Jawa-Bali menjadi salah satu penyumbang kurva penularan tertinggi di Indonesia.

“Pemain belum datang, karena kita tahu akan ada kegiatan lockdown di Bali. Kita juga menunggu kapan bisa kerja lagi di lapangan. Pertandingan Liga 1 terakhir kali di bulan Maret tahun lalu, dan itu sudah lama sekali,” ujar pelatih Bali United Stefano Cugurra “Teco”.

Di sisi lain pelatih asal Brazil ini berharap PSSI dan PT Liga Indonesia Baru segera memutuskan nasib kompetisi dan tak membiarkannya terombang-ambing.

Ia mengaku bingung dalam menyusun program karena kepastian kompetisi yang tidak pernah bisa diajak bernegosiasi dalam hal pelaksanaannya.

Lanjutan Liga 1 tahun sendiri rencananya akan mulai pada bulan Februari mendatang sedangkan pelaksanaan Piala AFC 2021 pertengahan tahun ini. Namun untuk Liga 1 hingga saat ini nasibnya masih samar.

“Kita tahu bila Liga 1 akan bergulir bulan Februari tahun ini. Saya pikir idealnya tim punya persiapan latihan satu bulan sebelum kompetisi,” katanya.

“Tim sudah lama tidak ikut program latihan, saya takut pemain bisa cedera jika tidak punya persiapan yang bagus. Waktu sudah ada kepastian buat kompetisi, baru kita bisa susun jadwal program latihan untuk tim,” ujar dia menambahkan.

Oleh : Asep Firmansyah
Editor : Irwan Suhirwandi

Kantor Berita ANTARA