Bandara Ngurah Rai Manfaatkan Posko Nataru Antisipasi Pneumonia

Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV Agustinus Budi Hartono saat diwawancara terkait kesiapan Posko Nataru di Bandara Ngurah Rai, Badung, Bali, Kamis (7/12/2023). ANTARA/Ni Putu Putri Muliantari

INFODENPASAR, Badung – Kepala Kantor Otoritas Bandar Udara Wilayah IV Agustinus Budi Hartono mengatakan pihaknya akan memanfaatkan juga Posko Natal dan Tahun Baru (Nataru) untuk layanan informasi antisipasi terhadap penyakit pneumonia.

“Itu (antisipasi pneumonia) termasuk juga, nanti semua pokoknya mencakup pelayanan di bandara, karena posko ini kan terpadu, bukan hanya dari perhubungan udara,” kata dia usai mendampingi Dirjen PSDKP Kementerian Kelautan dan Perikanan dalam pengawasan penyelundupan benih bening lobster.

Di Kabupaten Badung, Kamis (07/12/2023), Agustinus menyampaikan posko ini rencananya dibuka dari 18 Desember hingga 5 Januari 2024, dengan dijaga oleh 30 personel bandara.

“Kita kan pasti pengawasan selama kegiatan Nataru. Artinya kita juga melihat pergerakan orang dan kargo, kita awasi, karena tidak mungkin lah begitu banyak orang di bandara pelayanannya tidak baik,” ujarnya.

Terkait pneumonia hingga saat ini Otoritas Bandara belum mendeteksi indikasi dari pengguna layanan, namun mereka mengacu pada arahan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) dan terus berjaga karena umumnya Bandara I Gusti Ngurah Rai akan dipadati pengunjung jelang Nataru.

“Menurut informasi KKP pneumonia tidak bisa kita tahu secara langsung, jadi kita masih observasi begitu saja, pasang pendeteksi suhu di bandara. Sementara saya sudah koordinasikan dengan KKP dia ada ruangan khusus (jika ada indikasi) habis itu dibawa ke rumah sakit,” ujar Agustinus.

Sementara ini, Otoritas Bandara paling mewaspadai kunjungan dari rute China, apalagi kedatangan wisatawan mancanegara tertinggi ketiga beberapa bulan terakhir memang dari Tiongkok, setelah Australia dan India.

Jika melihat dari kondisi saat ini dan rencana penambahan satu maskapai dari China, Agustinus melihat frekuensi jelang akhir tahun akan meningkat, bahkan secara keseluruhan ia memprediksi peningkatannya bisa mencapai 19 persen.

Untuk itu maka menurutnya Posko Nataru menjadi penting, apalagi untuk memastikan kenyamanan pengunjung dengan antisipasi keterlambatan penerbangan, kenaikan harga tiket, dan memastikan kenyamanan fasilitas bandara.

Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari
Editor : Widodo Suyamto Jusuf

Kantor Berita ANTARA