Pertukaran Pemuda Singapura-Indonesia di Bali Bahas Isu Pariwisata

Wakil Gubernur Bali Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati saat menerima delegasi Singapore Indonesia Youth Leaders Exchange Program (SIYLEP) di Denpasar, Selasa (20/9/2022). ANTARA/HO-Pemprov Bali

INFODENPASAR, Denpasar – Wakil Gubernur Bali Tjok Oka Artha Ardhana Sukawati di Denpasar, Selasa (20/09/2022), menyambut delegasi Singapura-Indonesia yang melakukan pertukaran pelajar untuk berdiskusi mencari rekomendasi guna meningkatkan kembali sektor pariwisata.

“Dengan dilaksanakannya program SIYLEP (Singapore Indonesia Youth Leaders Exchange Program) tahun ini diharapkan pemuda dan pemudi dapat meningkatkan kualitas serta wawasan, membuat kegiatan yang bermanfaat positif bagi orang banyak serta mendukung program pemerintah dan dunia pariwisata di Bali yang penuh dengan inovasi,” kata dia.

Melalui kegiatan yang berlangsung dari 18-24 September 2022 ini, Wagub Cok Ace berharap, semangat para pemuda khususnya dari Indonesia dapat tumbuh dan pulih lebih kuat untuk berinovasi bagi masyarakat.

Kegiatan yang diprakarsai oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia ini dinilai Cok Ace sejalan dengan misi Pemprov Bali dalam mengembangkan sumber daya manusia yang berdaya saing tinggi berdasarkan nilai-nilai kearifan lokal “Nangun Sat Kerthi Loka Bali”.

Kegiatan Singapore Indonesia Youth Leaders Exchange Program (SIYLEP) merupakan agenda rutin Kemenpora RI sejak 2017, yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan wawasan pemuda antara kedua negara serta mempererat hubungan antara kedua negara.

Asisten Deputi Kemitraan dan Penghargaan Pemuda Kemenpora RI Wisler Manalu menyampaikan bahwa SIYLEP 2022 akan diikuti oleh 28 perwakilan pemuda dari Indonesia dan 25 perwakilan Singapura.

“Tema yang diangkat tahun ini adalah Youth Entrepreneurship-Youth Action Recovery After Pandemic. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan wawasan untuk seluruh delegasi di mana nantinya mereka akan berdiskusi untuk menghasilkan rekomendasi untuk meningkatkan kembali sektor pariwisata pascapandemi,” kata dia.

Pariwisata dinilai sebagai salah satu sektor yang paling terdampak akibat pandemi COVID-19 dan dikatakan bahwa Bali dapat bangkit dari keterpurukan itu berkat inovasi dan kreativitas masyarakatnya.


Oleh : Ni Putu Putri Muliantari
Editor : Maximianus Hari Atmoko

Kantor Berita ANTARA